Skip to main content

Posts

Showing posts from January, 2021

Kontrak Kuliah Umum

Assalamualaikum Peserta Kelas. Kembali pada semester ini kita bergemul dengan ilmu dan keilmuan. Masih dalam gelombang pandemi Covid-19, semester ini akan kita tempuh secara daring. Tentu, berbekal semester-semester yang lalu kita belajar banyak bagaimana mempersiapkan diri dalam menjalani model perkuliahan daring ini. Khususnya terkait problem teknis perkuliahan.

Sejarah Pencak Silat Nahdlatul Ulama Pagar Nusa di Banyumas

Alam spiritual dan tradisi jaya kawijayan sangat kental di kawasan Banyumas raya. Hal itu ditandai dengan banyaknya kelompok-kelompok padepokan, baik dalam skala kecil maupun besar, yang diselenggarakan untuk memperdalam khazanah spiritual dan ilmu bela diri. Sejumlah corak keilmuan juga mengemuka, baik yang bernafaskan lokalitas kejawen, keIslaman maupun modern lintas kepercayaan. Di dalamnya, tak terkecuali khazanah bela diri yang berasal dari kalangan santri dan kiai pengasuh pondok pesantren.

Vaksinisasi Covid-19; Pledoi Arogansi dan Skeptimisme

Dalam setiap eskalasi elit dalam skala nasional, pro-kontra 'senantiasa' terjadi. Pro-kontra dengan segala varian faksi-faksinya, tentunya. Jelas ini menarik. Satu sisi ini menjelaskan proses demokrasi yang sedang berlangsung. Namun sisi lain, banyak masyarakat, nitizen khususnya yang merasa lelah hingga alergi dengan 'perbedaan' dan keberagaman. Hal ini, harap dipermaklumkan akibat sedemikian panjangnya serial bertajuk kontroversi semenjak era reformasi di republik ini. Setahun lebih bangsa ini menembus gelombang besar pandemi Coronavirus Diseases 2019 (Covid-19). Sejumlah upaya multi-task dilakukan, baik medis, sosial, agama dan politik guna setidaknya mengeliminasi penyebaran pandemi dan menanggulangi jatuhnya korban. Sebagai sebuah pandemi global yang jauh menusuk jauh ke sum-sum masyarakat, Covid-19 diarahkan untuk mereset pola kehidupan seseorang tentang pola hidup higienis personal (program cuci tangan, hand sanitizer dan bermasker), lebih jauh dari itu, Covid-19

Seri Perkuliahan: Akuntansi Syariah (2021)

Mata kuliah Akuntansi Syariah merupakan mata kuliah umum yang wajib ditempuh oleh mahasiswa Hukum Ekonomi Syariah. Dengan bobot 2 SKS, mata kuliah ini akan ditempuh dalam 14 pertemuan dan dua kesempatan ujian pada tengah dan akhir semester.  Pertemuan 1 SK Pengampu Unduh   RPS Unduh Orientasi Pengampu dan Kontrak Kuliah  Pertemuan 2 Akuntansi Syariah Pengertian Ruang Lingkup Karakteristik Manfaat dan Tujuan Akuntansi Siklus Akuntansi Pertemuan 3 Pertemuan 4 Pertemuan 5 Pertemuan 6 Pertemuan 7 Ujian Tengah Semester Pertemuan 8 Pertemuan 9 Pertemuan 10 Pertemuan 11 Pertemuan 12 Pertemuan 13 Pertemuan 14 Ujian Akhir Semester Referensi Perkuliahan Adi Cahyadi - Hafazhatul Amwaal: Tokoh dan Karakter Akuntan Era Rasulullah Baca Hendra Harmain Dkk - Akuntansi Syariah Baca Muammar Khadafi Dkk - Akuntansi Syariah Baca

Petunjuk Pengerjaan Tugas Akhir Kuliah Semester

Assalamu'alaikum. Peserta kelas sekalian, kuliah kita akan selesai. Beberapa hal teknis berusaha bersama untuk kita penuhi, khususnya terkait komponen penilaian yang meliputi absensi, respon kelas (presentasi), UTS, UAS dan tugas akhir kuliah. Pengampu berharap nantinya dapat memberikan penilaian yang proporsional sesuai kualifikasi peserta kelas dalam perkuliahan. Khususnya dalam masa pandemi ini.

Bank Syariah Indonesia, Sesuatu yang Masyarakat Perlu Tahu

Bank Syariah Indonesia (BSI) merupakan lembaga perbankan syariah sebagai hasil marger tiga bank BUMN, yaitu BRI Syariah, BNI Syariah dan Bank Syariah Mandiri (BSM). Pada bulan Desember 2020 ketiga bank pemerintah tersebut mengalami marger yang diinisiasi BRI Syariah. Bank Syariah Indonesia sendiri diambil dari embrio akuisisi Bank Jasa Arta yang berdiri pada tahun 1969 oleh Bank Rakyat Indonesia pada tahun 2008 sebagai Unit Usaha Syariah di tahun 2009.  Sementara, dalam operasionalnya, BSI sebagai buah marger direncanakan mulai efektif beroperasi pada segala levelnya pada tanggal 1 Februari 2021, hal ini secara paralel dikuti dengan rencana integratif, operasional dan layanan perbankan. Marger ini dihitung berhasil mengumpulkan aset sebesar Rp. 214,6 triliun dengan modal inti sebesar Rp. 20,42 triliun. Bank Syariah Indonesia (BSI) nantinya akan berstatus sebagai perusahaan terbuka yang melakukan listing pada Bursa Efek Indonesia dengan kode ticker BRIS. Adapun komposisi investor Bank